Kumpulan cerpen

Jumat, 07 Desember 2018

perlahan mekar untuk cepat layu

seperti biasa..setiap malam aku dan teman teman ku selalu begadang demi bermain game kegemaran kami..ya mobile legend.
dikala itu aku yang lelah bermain mobil legend berhenti sejenak untuk melanjutkan pertarungan sembari melihat lihat anime kesukaan ku di YouTube.
saat aku melihat anime kesukaan ku,tak sadar tangan ku tibatiba menekan layar hp ku yang langsung menunjuk ke arah game yang katanya lagi seru.
dan game itu adalah HAGO.
sah meskipun sebelumnya aku sudah tau game tersebut,akan tetapi saat aku melihat orang memainkan nya dari vlog game yang kulihat,keliatan nya game itu cukup seru.
sakin penasaran nya,akupun langsung mencoba menginstal game tersebut.
saat pertama membuka game,aku disuruh mengverifikasi data diri untuk login ke game. skip aja deh bagian itu :D hehehehe
okay telah selesai semua aku langsung bermain permainan baru yang sama sekali tidak kumengerti.
teman ku yang juga bermain game tersebut mengajak ku bermain bersama, yaitu game adu domba, kek judul lagu yah adu domba:v
bosan bermain adu domba aku mencoba mencari game baru yang mungkin lebih seru.
setelah lama mencari akhirnya aku mendapatkan game yang memiliki cover buah dan kelihatan nya sangat menarik,akupun tak pikir panjang langsung menekan ikon game tersebut dan berencana memainkan nya,setelah masuk dalam menu utama permainan nya,aku merasa heran...
aku keheranan ternyata game ini bisa sambil ngobrol dengan lawan main nya hehehe😁.
setelah dari sini,cerita dimulai...

-to be continue-

maaf ya kalau ceritanya cuma segono😄 tunggu aja update nya di Minggu depan:v unfaedah sih tapi cuma mau berbagi cerita aja kok:3 see you for next week guys👋👋👋

penulis : MargunNanda

Jumat, 03 Agustus 2018

Mencoba bangkit

Jika saja hari ini aku bisa
Menatap indahnya matamu.....
Mungkin pagi ini aku tak
Merasakan dingin yang teramat
Hingga menusuk sampai ketulangku.

Bayanganmu seakan masuk
Ke dalam lembutnya embun.
Yaaa....aku seperti merasakan
Belai lembut hadirmu disaat
Embun kian menyapa.

Dan dari lembut hadirnya embun
Yang mencapa ku itu
Disitu juga aku merasakan
Dingin nya saat engkau
Memilih untuk meninggalkan aku.

Biarlah, mungkin hanya aku
Yang merasakan seterpuruk ini.
Dan aku sadar jika semue kepedulianmu
Terhadapku mungkin telah lenyap.

Tetapi entah mengapa dibalik
Dingin nya ini aku selalu
Memikirkan semue tentangmu.
Bahkan seringkali tanpa kau
Sadari aku selalu memperhatikanmu,
Memperhatikan dari kejauhan.

Aku hanya terlalu berharap jika
Kelak kita akan bersama dan
Sampai akhirnya aku bisa memilikimu.

Tetapi ini lebih seperti senja
Yang berdampingan dengan bintang,
MUSTAHIL.

Mungkin saat ini aku hanya
Terlalu mengharapkanmu.
Dan kini hanya ada satu
Yang harus aku lakukan,
Yaitu BANGKIT

TERIMAKASIH sudah berkunjung🙏
__________________________________________
cerita ini hanyalah karangan saya selaku penulis karena saya sedang mirundukan seseorang yang amat bearti dalam hidup saya.
-------------------------------------------------------------------

penulis. : MargunNanda
Ig. :margun.naa_
Fb. :MargunNanda